14 Januari 2015

Nurman Sair Amd Kep | Dok RadarPekalonganOnlineBANDAR – Pemahaman tentang penyebaran dan virus HIV/AIDS dikalangan masyarakat, baiak kalangan orang tua maupun anak muda dirasa masih sangat kurang. Kondisi tersebut menjadi penyebab dari penyebaran virus mematikan tersebut yang setiap bulanya selalu mengalami peningkatan.

“Pemahaman masyarakat tentang HIV/AIDS masih kurang, sehingga perlu adanya penyuluhan lebih luas lagi. Hal itu diperlukan agar penyebaran virus mematikan bisa diminimalisir,” ujar Konselor klinik VCT UPTD Puskesmas Bandar, Nurman Sair Amd Kep.

Menurut dia, penyuluhan HIV-AIDS yang dilakukannya oleh instansi terkait sangat penting. Mengingat saat ini masyarakat belum mengetahui betul bagaimana virus ini menular dan penyebab terjangkitnya. Padahal jika virus ini semakin mewabah akan semakin berbahaya dan dapat merusak generasi muda bangsa.

“Dan untuk wilayah Bandar pada tahun 2015 ini belum ada penambahan jumlah orang yang positif HIV/AIDS. Dan selama kami memeriksa pasien yang datang ke klinik VCT, berdasarkan data yang ada masih 14 orang positif dan 1 orang sudah meninggal akhir tahun lalu akibat HIOV/AIDS,” jelas Nurman.

Meski demikian, lanjut dia, pihaknya tetap melakukan penyuluhan, termasuk melakukan pemeriksaan di lingkungan pemerintahaan, sekolah dan terjun langsung kemasyarakat melalui balai desa. “Kami selalu mengagendakan penyuluh ketempat-tempat tersebut guna meningkatkan pengetahuan tentang bahaya dan penyebaran HIV/AIDS,” tandas Nurman. (ap2)
 

Penulis: Riyad Zuhdi | Radar Pekalongan
Redaktur: Doni Widyo

 

Sumber: http://www.radarpekalonganonline.com/58968/pemahaman-hivaids-perlu-ditingkatkan/