Tujuan
Obat antiretroviral yang lebih baru memberikan manfaat besar tetapi harganya cukup mahal. Kami melakukan penelitian untuk efektivitas biaya dengan menggunakan kombinasi obat antiretroviral untuk pasien dengan HIV yang resistan terhadap obat.
Desain
Kami melakukan sebuah model kohort kondisi-transisi yang mewakili pengobatan pada pasien dengan CD4 rendah, viral load (jumlah virus) yang tinggi, dan resisten terhadap obat. Kami memperkirakan efektivitas obat baru (yang disetujui pada tahun 2005 atau sebelumnya) dari uji acak yang pernah dipublikasikan. Selain itu, kami juga memperkirakan parameter lainnya dari uji acak dan dari literatur. Model memiliki waktu seumur hidup dan menggunakan perspektif perusahaan asuransi yang ideal di Amerika Serikat. Intervensi merupakan kombinasi ART, yang terdiri dari dua obat yang lebih baru dan satu obat konvensional, dibandingkan dengan tiga obat konvensional. Pengukuran dampak adalah harapan hidup, kualitas usia hidup (QALYs), biaya, dan efektivitas tambahan biaya.
Hasil
Mengganti antiretroviral dengan yang lebih baru meningkatkan harapan hidup 3,9 tahun pada HIV stadium lanjut. Peningkatan rasion secara bertahap dari obat baru bila dibandingkan dengan obat konvensional, rasio efektivitas biaya tambahan antiretroviral baru adalah $ 75.556/QALY. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa biaya mengganti satu obat antiretroviral yang lebih baru $ 54.559 untuk $ 68.732/QALY, tergantung pada asumsi tentang keberhasilan. Biaya mengganti tiga obat yang lebih baru $ 105.956 untuk $ 117.477/QALY. Rasio efektivitas biaya akan lebih tinggi jika obat konvensional tidak dihentikan
Kesimpulan
Penggunaan ARV yang lebih baru dapat membuat biaya lebih efektif pada pengobatan pasien yang mengalami HIV lanjut, mengingat batas efektivitas biaya dalam kisaran $50.000 sampai $75.000 per QALY. ARV baru harus digunakan pada pasien yang dipilih secara hati-hati dimana pilihan yang lebih murah hasilnya menjadi berkurang/lebih jelek
Kata kunci: Obat antiretroviral baru, infeksi HIV multi-drug resisten, analisis efektivitas biaya, kualitas hidup, ekonomi kesehatan
Selengkapnya: http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/24129369