Pikiran Rakyat, 21 Juli 2014

Perselingkuhan Tinggi, Penderita HIV/AIDS Meningkat

MAJALENGKA, (PRLM).- Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Majalengka melakukan razia terhadap sejumlah rumah kosan di Kecamatan Dawuan dan Kasokandel serta lokasi prostitusi yang ada di Kecamatan Palasah dan Sumberjaya, Minggu (20/7/2014) malam.

Hasil razia diamankan 10 orang pasangan selingkuh di sejumlah hotel serta tiga orang wanita nakal yang dijaring di lokasi prostitusi.

Menurut keterangan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Yusanto Wibowo, razia tersebut terus menerus dilakukannya selama bulan ramadan guna menjaga keamanan bagi semua pihak baik masyarakat umum ataupun para pelaku PSK dan pasangan selingkuh sendiri, sebelum razia dilakukan pihak-pihak tertentu.

Razia menurut Yusanto mulai dilakukan sekitar pukul 22.00 WIB mulai dari sejumlah hotel di Kadipaten, dan hasilnya terjaring sejumlah pasangan selingkuh. Dari Kadipaten menuju rumah-rumah kosan di lingkungan pabrik garmen dan pabrik-pabrik lainnya di Kecamatan Kasokandel, Dawuan serta Sumberjaya.

"Di hotel dan kosan dirazia 10 pasangan selingkuh, sedangkan di lokasi prostitusi terjaring tiga orang WTS," ungkap Yusanto Wibowo.

Mereka yang terjaring razia diberikan pembinaan di kantor Satuan Polisi Pamong Praja sekaligus dilakukan tes HIV/AIDS, setelah itu mereka dipulangkan terkecuali tiga orang WTS dikenakan sanksi tindak pidana ringan.

Menurut keterangan Dede Pranoto dari Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, hasil ravites akan diketahui pada Selasa (22/7/2014). Dilakukannya tes HIV/AIDS tersebut terkait tingginya kasus penderita yang terjadi belakangan ini. Setiap bulannya di Kabupaten Majalengka tercatat ada 4 kasus, tak heran bila angka penderita HIV tahun ini terus bertambah.

"Angka perselingkuhan tinggi, kasus penderita HIV/AIDS juga terus meningkat," ungkap Dede. (C-31/A-88)***

Sumber: Pikiran Rakyat

Penelitian

Knowledge Hub

knowledgehub

knowledgehub

knowledgehub

Informasi

sejarahaids sistemkesehatan kebijakankesehatan kebijakanaids

Didukung oleh

AusAID