University Club UGM. Selasa, 19 Januari 2016
Kebijakan dan program HIV di tahun 2015 tidak menunjukkan kemajuan yang cukup berarti, di level kebijakan hanya ada satu regulasi yang muncul di tahun ini, perubahan kebijakan di level pusat sehingga belum ada keputusan strategis di KPA Nasional terkait dengan SRAN 2015-2019 sebagai dasar acuan bagi penanggulangan HIV dan AIDS di Indonesia. Di tingkat program, ada kecenderungan adanya penurunan kegiatan di lapangan karena berakhirnya sejumlah pendaaan dari donor di berbagai tempat baik dari DFAT – Pemerintah Australia, USAID – Pemerintah Amerika Serikat dan Global Fund yang menggunakan skema SSF. Situasi pada tahun 2015 ini tentu akan membawa pengaruh pada penanggulangan HIV dan AIDS pada tahun 2016 mendatang. Tantangan dan hambatan apa yang akan terjadi pada isu penanggulanangan AIDS di tahun 2016, menjadi topik utama agenda seminar setengah hari.
Nama Event | Pelaksanaan | |
Diskusi Outlook Kebijakan AIDS - Memetakan Kebijakan dan Program HIV dan AIDS pada Tahun 2016 | 19 Januari 2016 | Reportase |
Pernas AIDS 5 Makassar - Skill Building Workshop | Oktober 2015 | Reportase |
ForNas VI - Jaringan Kebijakan Kesehatan Indonesia. Padang Sumatera Barat | Agustus 2015 | Reportase |
ForNas V - Jaringan Kebijakan Kesehatan Indonesia. Bandung Jawa Barat | September 2014 | Reportase |
ForNas IV - Jaringan Kebijakan Kesehatan Indonesia. Kupang Nusa Tenggara Timur | September 2013 | Reportase |
Sebagai bagian dari komponen penanggulangan AIDS di Indonesia, maka para peneliti, konsultan aktivis dan pelaksana penanggulangan HIV dan AIDS di Indonesia perlu memberikan perhatian khusus untuk mengantisipasi berbagai isu kebijakan AIDS pada tahun 2015 khususnya pelaksanaan SRAN 2015-2019 ini dengan mengembangkan serangkaian kegiatan. Kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan adalah:
Selain ada kemungkinan terjadinya perubahan kelembagaan Komisi Penanggulangan AIDS Nasional dengan kebijakan efisiensi pemerintahan baru Presiden Joko Widodo, tahun 2015 menjadi tahun yang sangat strategis bagi penanggulangan AIDS karena adanya berbagai perubahan-perubahan dalam kebijakan kesehatan karena pergantian menteri kesehatan, ketersediaan dana penanggulangan AIDS dan penguatan strategi penanggulangan AIDS. Berbagai kemungkinan perubahan ini bisa mempengaruhi keberhasilan pelaksanaan SRAN 2015-2019. Ada tiga agenda kebijakan strategis yang perlu dicermati dalam tahun 2015 terkait dengan berbagai situasi yang masih menjadi penghambat penanggulangan HIV dan AIDS pada tahun 2014 dan sebelumnya.
Jika ketiga isu mendasar di atas tidak bisa disikapi, dipantau dan dikawal dengan baik maka pelaksanaan SRAN 2015-2019 tidak akan mampu mencapai target yang telah ditetapkan mengingat ketiga isu di atas merupakan ujung tombak dalam penyediaan layanan dan sekaligus menjadi konteks strategis dan asumsi dasar yang memungkinkan berbagai rencana kegiatan di dalam SRAN ini disusun.
© 2025 Kebijakan AIDS Indonesia